Cukup itu saja

Seharusnya aku bisa memutuskannya sendiri

Tanpa paksaan, tanpa beban dan tanpa mulut juga campur tangan orang lain.

Tapi.. aku bukanlah seorang individu yang tak mendengar.

Aku bukanlah seorang individu yang berdiri sendiri.

Aku bukanlah seorang individu yang tak mengenal sekitarku.

Aku ada karena mereka. Mereka yang peduli padaku.

Walaupun kepedulian mereka tak bertanggung jawab atas diriku.

Dan merekapun tidak tahu apa arti kepedulian mereka terhadapku.

Bukan, bukan itu yang kumaksud.

Aku hanya ingin kau tahu apa mauku, apa inginku.

Yang ku mau hanya pengertianmu.

Pengertianmu diatas egoku dan ambisiku.

Cukup itu saja, tidak kurang tidak lebih.