sweety butterfly

sweety butterfly

Tuesday, October 25, 2011

Motivator

Jadi motivator itu ga mudah yaa ternyata.
Gimana sih cara jadi motivator yang baik?
Apakah seorang motivator itu memang dilahirkan?
***

Ketika sekitarmu sedang tak mendukungmu, ada kalanya kau butuh suntikan semangat dari orang orang di sekitarmu. Tapi apakah mereka mengerti maumu?

Saat orang-orang disekitarmu tak ada lagi yang mau mendengarmu dan bahkan tak peduli padamu lagi, apa yang akan kamu lakukan?

I think you just need a mood booster (motivator). Ya motivator.

Sekarang pertanyaannya, siapa motivator yang tepat untukmu?

Ya, motivasi muncul dari dua dorongan, yaitu dorongan dari dalam diri sendiri (internal motivation) dan dorongan dari pihak luar (external motivation).

Apakah dia sahabatmu, pacarmu, orang tua, guru, dosen, atau bahkan dirimu sendiri? Atau mungkin bahkan bukan salah satu dari mereka semua? Yang tau tentang hal itu, hanyalah dirimu. Ya ini hidup, harus terus dijalani meski terkadang tak sesuai dengan ingin kita. Motivasi hidup ada dimana-mana, bahkan jauh di lubuk hatimu yang paling dalam, mereka selalu ada, hanya terkadang saat kita merasa down, kita sendiri tak menyadari adanya hal itu. Bahkan ada saja yang melakukan apapun demi mangobati rasa kalut yang Ia rasakan, terkadang hal negatif yang bisa merusak diri mereka sendiri, mereka lakukan. Apa hasil yang didapat? Adakah manfaatnya? Hmm miris yaa :|

Ini dia pembedanya, setiap orang unik. Dilahirkan dengan berbagai macam karakter. Setiap orang punya caranya masing-masing dengan pola pikir yang mereka miliki.

Pertanyaannya adalah bagaimana caranya memotivasi orang bila diri kita sendiri tidak punya motivasi? Bagaimana caranya memotivasi seseorang dengan karakter yag berbeda-beda? Apakah mereka mengerti maksud kita memberikan sedikit dorongan positif untuk mereka? Apakah kehadiran kita nanti disambut baik oleh mereka? Dan bagaimana caranya agar semuanya saling memahami satu sama lain?

Saya, sebagai penulis disini, ingin tahu bagaimana caranya jadi motivator yang baik, saya bukan siapa-siapa, saya bukan Pak Mario Teguh, pemotivator handal yang sukses. Saya hanya ingin menjadi motivator untuk sekitar saya saja.. Tapi bagaimana caranya? :(

Saya tak mau kehilangan semangat dan motivasi untuk bisa ‘memberi sesuatu’ pada lingkungan dan orang-orang di sekitar saya. Saya hanya ingin tau cara yang baik jadi pemberi motivasi. Karena saya rasa saat ini saya dibentuk untuk menjadi motivator. Saya berada di suatu divisi, dimana diharuskan mempunyai motivasi dan semangat lebih dari teman-teman saya, dan saya juga merasa punya tanggung jawab lain menjadi orang yang bisa bermanfaat dan bisa memberikan energi positif untuk orang-orang yang saya sayangi. Jika boleh jujur disini, saya sedih bila melihat teman saya yang hilang semangatnya untuk menjalani hidup. Open your mind, guys! Masih banyak hal-hal lain yang lebih penting di luar sana!

Ini dia, dengan usaha yang telah saya lakukan, saya harap misi saya sukses untuk bisa mendorong orang lain menjadi lebih bersemangat dan termotivasi, tapi jika misi saya gagal, mungkin saya harus jauh lebih bersabar lagi, tetap berusaha, dan ikhlas menerima :)

Dan ingatlah, kita semua punya Tuhan Yang Esa. Kita tak perlu takut sendiri dan merasa sepi, selama kita tak bersembunyi. Karena dimanapun selalu ada Dia, Sang Pemberi kehidupan.

Sunday, October 16, 2011

Cerita di Penghujung Senja

(spirit of change)

Sudah lama.. aku tak menikmati senja dari balik jendela kamar.

Dari lorong-lorong sekre kampus dan kerumunan kawan, ya dari situlah aku menghabiskan sebagian senjaku akhir-akhir ini.

Terkadang, aku merindukan panasnya siang sampai di rumah lalu tidur siang.

Tapi itu tak jadi masalah, dari manapun sudutnya, aku selalu merindukan goresan pena di kala senja.

Ya.. seperti senja kali ini, aku mencoba menggoreskan penaku di balik jendela kamar dan pemandangan langit abu-abu ditutupi awan tebal.

Rupanya senja kali ini, tak mau memamerkan warna jingga keemasannya.

Sedikit tidak membuatku nyaman dan  kurang membuatku bersemangat.

Beruntunglah, bagi penikmat senja lain yang bisa merasakan keindahannya. Ya pasti di belahan bumi yang lain warna jingga itu muncul ke permukaan.

Hangat.. aku merindukan hangatnya. Aku rindu goresan pena ini---

Aku rindu matahari yang ranum dengan sorotan sinarnya yang penuh ketenangan.

Dengan kicauan burung yang sarat akan kedamaian.

Dengan riuhnya angin yang mengisi kekosongan.

Dengan semua yang dimilki senja, termasuk pelangi. Aku benar-benar merindukan semua tentangnya, tentang senja yang memudar sinarnya sore ini.
***

Senja ini punya siapa? Aku.. hanya sebagai penikmat saja disini.
Jika boleh, saat ini saja aku ingin melihat senjaku yang seperti biasanya.
Aku ingin bercerita padanya, bahwa hidupku telah berubah.
Tidak seperti dulu.
***
 
Entah sudah berapa senja yang aku lewati dalam waktu 19 tahun 6 bulan ini.
Rasanya.. tidak jauh berbeda. Hanya saja bagaimana dan dari sudut pandang mana kita memaknainya.
Makna senja tidak pernah berubah, selama Pemiliknya masih memberikan kesempatan bagi para penikmat senja untuk merasakan kehadirannya.
Aku bersyukur sampe detik ini masih diberi kesempatan itu, title-ku sampai detik ini masih sebagai penikmat senja dan akan selalu begitu setiap harinya.

Seperti yang aku bilang pada senja, bahwa hidupku telah berubah.
Ya berubah.. Tapi, dalam 19 tahun 6 bulan ini, sayangnya aku belum bisa memberikan apa-apa.
Aku.. belum bisa membuat semua keadaan berubah. Tapi jangan khawatir, aku akan selalu mencobanya.
Tak heran jika setiap senja, ceritaku selalu melow. Aku malu, selalu malu pada senja.

Aku malu padanya. Di umurku yang semakin bertambah dengan taraf kehidupan yang semakin kompleks, aku belum bisa membawa andil yang besar untuk orang-orang di sekitarku.
Bukan mengeluh bukan. Tapi rasanya terlalu cepat masa ini bergulir. Hari demi hari berlalu dengan jutaan senja yang pernah aku lewati, rasanya belum banyak yang bisa aku berikan.

Perubahan yang aku bawa itu bukan perubahan namanya, kalau kita masih berada pada zona yang sama atau bahkan jatuh ke zona yang salah.
Jadi, yang berubah itu aku atau keadaan?
Mungkin keduanya sama-sama belum berubah positif secara beiringan.
Perubahan seperti apa yang harus aku berikan?
***

Kolom ini mengarah pada curahan penulis dalam proses perubahan.
Kita tak bisa selamanya terus berada dalam zona yang sama, di luaran sana beribu kesempatan tak terhingga menanti.
Miliki tujuan, hargai waktu, evaluasi setiap kejadian, dan ambil hikmahnya.
Yang kita cari bukan hasil tapi PROSES!!!

SEMANGAT PERUBAHAN ke arah yang lebih baik, tidak ada kata terlambat untuk jadi lebih baik!

CHANGE or DIE?!

Detik-detik menjelang U-T-S !

Rasanya baru kemarin gue tulis tentang PMB, eh sekarang udah UTS lagi. Errrrrr!!!

Serius deh masih nge-blank sama materi matkul di semester 3. So sad but true.
Kendalanya yaa mungkin karna kurang belajar, alasan yang satu ini klise abis. Iya klise tapi fakta di lapangan begituuu ~.~

Faktor dari kurangnya belajar apa ya? Hmm.. setelah diselidiki ternyata (hanya) kurang bisa me-manage waktu dengan baik. Iya hanya itu.. *** Miris sekaliii, ini masalah penting!!! Kok dibilang (hanya) hahaha pantes aja gue sering telat ngampus. Untuk peristiwa yang satu ini, sahabat-sahabat gue udah ga aneh lagi kalo liat gue telat. Bukan karna telat bangun, bukan bukan karna itu. Tapi parahnya alesan pastinya juga gue ga tau, jadi masih faktor x dan faktor xxx lainnya. Apa karna kelamaan dandan? :/ absolutely no :)

Intinya sih ya apapun itu, masalahnya adalah manajemen waktu. Kalo kita bisa menghargai waktu di setiap detiknya dengan baik, so pasti manajemen waktu kita bisa terkontrol dengan baik pula. Mungkin biar ter-organized dengan baik, butuh to do list setiap hari, skala prioritas kegiatan, dan tanpa menunda-nunda pekerjaan. Jadi timer buat acara besar (PMB) aja bisa, masa iya jadi timer buat diri sendiri ga bisa :D

Oke kalo gitu, mulai detik ini, my time is my asset. Mungkin slogan time is money bener banget, tapi gue pengen bilang kalo my time is my asset :) modal gue untuk sukses, salah satunya adalah dengan menghargai waktu. Yuk buat hidup kita lebih produktif lagi, produktif di hal positif pastinya. 

Well, di detik-detik menjelang UTS ini, dengan sepenuh hati dan pengaharapan penuh, gue mau bilang: SAYA SIAP UTS! 

Hahaha yukmari, waktunya open your eyes, reach your hand to open your book, open your mind, and open your heart, and remember.. your dreams  are close to you, they are always there with you!

Nyatakan, realisasikan!

PMB 2011

Heloooow readeeeer, I’m gonna be missing to write :)

Sibuk dengan deadline di tiap minggu, jadi lupa sama blogging hehe
But don’t worry, I stay here, still writing and sharing about my life :)

Yang mau saya ceritain sekarang adalah mangenai PMB (Penerimaan Mahasiswa Baru)

Yap disini saya jadi panitia, Alhamdulillah :) jadi inget taun lalu saat bagian saya yang di ospek, saya bergumam dalam hati saat itu “taun depan saya yang bakal ada di posisi itu” (jadi panitia) dan senangnya hal itu kesampean karna taun ini saya resmi jadi anggota BEM dan jadi panitia di sie.acara.

Saya mau sedikit berbagi tentang suka duka di sie.acara, tapi yang pasti sih banyak banget hal baru yang jadi pembelajaran dan pengalaman baru pastinya :)

Sukanya: kita sebagai konseptor di acara, kita bisa nuangin ide sebanyak yang kita mau, kita bisa meng-explore imajinasi dan lain-lain. Intinya yang bikin rangkaian acara mau seperti apa, ya anak acara. So kita harus full idea buat menghasilkan acara semenarik mungkin :)

Dukanya: dikejar timeline di tiap minggu! Oh iya saya belum bilang, kalo acara ospek di kampus saya itu diadain selama satu bulan guys. Yang pertama ada student day, dimana semua maba (re:mahasiswa baru) pertama kali disambut di kampus. Nah setelah itu ada ospek lanjutan yaitu mabim (masa bimbingan). Mabim diadakan selama sebulan, mengambil hari sabtu dan minggu. Yap, kita ambil weekend untuk acara ini. Ngerti dong godaan saat weekend? :D ohya anak acara juga ga bisa absen rapat loh :D

Yak rangkaian acaranya gabisa saya share semuanya disini, karna kalo diceritain semuanya butuh waktu sehari semalam untuk menyelesaikan tulisan ini :D

Ada beberapa pemateri yang kami datangkan di acara ini yaitu: saat student day ada kang Setia Furqan Khalid, penulis buku “Jangan Kuliah Kalo Ga Sukses”, ada Kang Afif dalam materi “Training Public Speaking”, ada kang Firman dalam materi “Organisasi”, ada Kang Dani dalam materi “Manajemen Diri”, ada kang Irfan dalam materi “Aksi”, ada Kang Saddam dalam materi ” Kesaktian Pancasila”, dan beberapa materi dan pemateri lainnya. Semua materi ini didapat maba saat student day dan mabim.

Beruntung sekali buat maba 2011 khususnya yang menghadiri mabim sekarang, karena akan banyak ilmu yang bisa didapatkan dari acara ini. Ya selain ilmu kita juga dapat temen baru, pengalaman baru, pembelajaran baru, dan motivasi baru dalam hidup.

Banyak hal yang seru, seperti saat simulasi aksi, disitu semua dikondisikan seperti mengikuti aksi betulan, kita dari panitia memerankan sebagai keamanan, dan para maba jadi mahasiswa yang aksi dan turun ke jalan. Keamanan diserbu oleh mahasiswa. Whaaaaa barisan keamanan bisa dijebol mahasiswa. Haha yaiayalaa jumlah massa dari mahasiswa jauh lebih banyak dari barisan keamanan. 

Disini kita semua dapat pemahaman baru, bahwasanya, kita sebagai mahasiswa, yang berkedudukan sebagai agen perubahan adalah penggerak utama saat banyak pihak kecewa dengan suatu pemerintahan. Tapi disini juga kita diajarkan bagaimana aksi yang konseptual dan intelektual, aksi yang benar-benar idealisme mehasiswa dengan cara yang baik dan tidak anarkis, tentu saja. Tapi mungkin saat ini banyak sekali aksi-aksi yang dilakukan oleh yang bukan mahasiswa, terkadang aksi yang mereka lakukan tanpa visi dan misi yang matang. Oleh karena itu kita semua perlu motivasi aksi yang jelas, nyata, dan konsisten untuk sebuah kemajuan bangsa.

Acara yang tidak kalah serunya adalah saat acara puncak mabim :) semua maba unjuk kebolehannya di depan kita semua. Dan ternyata banyak sekali maba yang bertalenta, baik nyanyi, tari, baca puisi, modern dance dan lain sebagainya. Intinya hari itu adalah happy  in beginning and ending, meskipun di tengah acara ada problem sedikit tapi Alhamdulillah hal itu tidak merusak acara. Ohya setiap maba diwajibkan membawa bunga, bunga itu mereka berikan pada panitia terfavorit, daan Alhamdulillah saya dapet bunga juga aheeeeey, makasih ade-adeku sayang :D

Secara keseluruhan serangkaian acara mabim SUKSES!!! Alhamdulillah :))
Makasih buat semuanya, buat maba 2011 semoga serangkaian acara dari kami bisa bermanfaat buat kalian semua :) Amin. Salam kece :)

Oh iya pembelajaran yang saya dapet dari proker ini adalah, pengalaman dan pembelajaran baru itu pasti, yang jelas disini saya belajar kontrol emosi, belajar mengahadapi permasalahan yang kadang sedikit complicated, belajar ngeMC, belajar jadi timer yang baik, dan belajar saling memahami satu sama lain :)


#menghela nafas sebentar, dan proker lain sudah antri menunggu#