sweety butterfly

sweety butterfly

Sunday, May 8, 2011

The Real Inspiring Woman

Pagi itu terasa sedikit berbeda dari biasanya, seakan ada tanggung jawab ‘lebih’ yang harus dipikul. Energi hari itupun membawa aliran positif dalam tubuh saya. Ya hari itu hari Sabtu, 30 April 2011. Sabtu adalah weekend dimana kebanyakan mahasiswa libur, tapi tak sedikit juga mahasiswa yang kuliah. Hari itu suasana kampus yang biasanya sepi, kini diramaikan dengan adanya event yang sangat menarik. BEM degafi Unpad proudly present : Talkshow Inspiring Woman for Youth Movement :)

Bisa dibilang ini adalah proker pertama saya setelah resmi menjadi keluarga besar BEM degafi Unpad, walaupun sebenarnya dulu waktu menjadi EO-pun pernah ikut kepanitiaan dalam prokernya BEM. Tapi rasanya sekarang lain, saya menjadi panitia inti dan bukan ‘anak bawang’ lagi. Saya menjadi sie.acara, dan fiuh ga mudah ya ternyata mengatur rundown acara. Dibutuhkan ide kreatif untuk menghasilkan acara semenarik mungkin, dan saya menikmati setiap step yang harus dilalui :)

Singkat cerita acara akan dimulai sebentar lagi, saya yang akan membuka acara karena posisi saya saat itu menjadi Master of Ceremony (MC). Beruntung sekali saya tidak membuka acaranya sendirian, saya ditemani kawan saya Nurul a.k.a Ojol. Setelan kita hari itu kompak banget, serba pink :) dan kalo ditanya apakah perform kita sekompak baju kita? Hee gimana Jol kompak kagak kita? :D yaa dengan tingkat kegugupan yang lumayan diatas standar ga menyurutkan semangat saya dan Ojol memandu acara :)

Dalam acara ini semua narasumber-nya adalah wanita-wanita LUAR BIASA. Siapa saja mereka? Ini dia.

Yang pertama ada Siti Nurjanah, mahasiswi D3 Fisip Unpad sendiri. Saya mengenal Siti belum lama, pribadi yang cukup menyenangkan, semangatnya dan sifatnya yang luar biasa membuat saya nyaman berteman dengan Siti. Saya juga baru tau keadaan Siti yang sebenarnya setelah menjadi narasumber dalam acara ini. Tidak jauh seperti kisah R.A Kartini, Siti pun merasakan bagaimana susahnya untuk terus menimba ilmu, entah bagaimana ‘adat kuno’ zaman dulu masih ada di zaman moderen seperti ini. Ya orang-orang terdekat Siti tidak mendukung Siti untuk terus bersekolah (dari mulai SD hingga saat ini) mereka lebih menyetujui jika Siti menikah muda dan mereka punya asumsi: “toh kalau perempuan pasti kodratnya ke dapur lagi ke dapur lagi”. O my.. saya sedikit tercengang mendengar cerita ini. Selama ini saya masih suka ngeluh kalau mau kuliah, males lah inilah itulah. Dan mulai detik itu seolah-olah mata hati saya terbuka lebih lebar. Saya bersyukur berada di sekililing orang yang medukung saya untuk terus belajar. Betapa luar biasanya Siti saat harus terus memperjuangkan prinsipnya, dimana tak ada satupun orang yang mendukungnya saat itu. Semangatnya patut diacungi dua jempol. Siti adalah Kartini muda saat ini. Dan hebatnya lagi Siti mendapat beasiswa selama menimba ilmu di salah satu Universitas terbaik bangsa ini. Subhanallah :)

Narasumber yang kedua adalah Ibu Indari Mastuti (Inspiring Woman versi majalah Nova) Ibu Indari adalah seorang wirausahawan wanita yang juga merupakan Ibu rumah tangga. Saya salut dengan pilihan hidupnya. Beliau memilih untuk keluar dari tempat dia bekerja, dan kalau saya liat dari pembicaraan kemarin beliau mendapat posisi yang wuenak di perusahaan tersebut. Keputusannya bukan karena siapa-siapa tapi beliau sendiri yang memutuskannya. Kalau kita lihat jumlah pengangguran di Indonesia masih dalam angka yang cukup besar, tapi Ibu Indari dengan langkahnya berani mengambil keputusan yang berat itu. Keputusan itu tentu saja bukan tanpa alasan, beliau punya alasan yang kuat, sisi lain ingin menjadi wanita karier dan disisi lain pun ingin full time momy dalam mengurusi buah hatinya dan juga keluarganya. Ada beberapa usaha yang digelutinya salah satunya yaitu Indscript Creative (penyedia jasa yang bergerak di bidang penerbitan buku dan advertising yang menyediakan jasa mulai dari naskah, editing, terjemahan, layout, ilustrasi, brosur, company profile dan desain cover) entah kenapa saya benar-benar tertarik pada usaha Ibu Indari yang satu ini, ingin rasanya join! selain itu ada juga indcake, bisnis cantik, cara asyik! dan lain-lain. Kalo mau jujur, kalo udah besar dan menjadi seorang ibu nanti (amin) saya ingin seperti Ibu Indari yang punya segudang aktivitas dan pekerjaan tapi tidak lupa juga pada tugasnya sebagai seorang ibu yang harus mengurus anak dan keluarga :). Ah benar-benar luar biasa. Apalagi Ibu Indari adalah seorang authoress. Very inspiring!

Narasumber yang ketiga adalah Miyata, mahasiswi dari kampus D3 Fisip Unpad juga. Semangat wanita yang satu ini tidak kalah dengan narasumber kita sebelumnya. Suasana berubah ‘dingin’ dan lebih khidmat, applause yang meriah mencairkan suasana yang tadi sempat ‘dingin’ :) semua audience melihat tayangan kilas balik kehidupan Miyata, beberapa fotonya ditayangkan di slide show, lucunya ada beberapa foto yang menggelitik hati, tau kenapa? Karena Miyata sering foto bareng artis! aaaaaaaa *envy* :( ada Afgan, Pasha Ungu, Vino G Sebastian dll saya juga lupa siapa lagi artis yang beruntung foto bareng Miyata :). Ya sosok Miyata bener-bener menginspirasi kita semua terutama para wanita dan pelajar. Walaupun (maaf) dia memiliki kekurangan fisik, karena dokter memvonis adanya penyempitan kelenjar air ludah yang menyebabkan tumbuh tumor di wajahnya sebelah kanan (kalian bisa lihat di fotonya), tapi semangatnya luar biasa sekali! Dia tetap percaya diri untuk kuiah, dan menurut pernyataannya tak sedikit temen-teman sekelasnya yang mencibir Miyata. Ngah! Seperti kembali ke zaman SD ya, kalo seumuran kita sekarang, untuk ukuran mahasiswa udah ga zaman yang namanya mengejek teman. Hey buka mata hati kalian! Demi Allah ini bukan keinginan Miyata, siapapun tidak mau dilahirkan seperti ini. Tapi kita kembalikan kepada Sang Maha Pencipta, saya yakin Allah memberi ‘cobaan’ ini karena Miyata sanggup, dia sanggup menghadapinya. Kita sering dengar kan; Allah ga akan kasih cobaan pada hambaNya diluar kemampuan hambaNya itu. So saya yakin Miyata bisa! Dan mungkin jika saya atau yang lain diberikan ‘cobaan’ seperti ini belum tentu bisa. Dan setelah melihat realitas ini, saya ga mau bilang ini ’cobaan’ lagi tapi titik ikhlaslah yang mengubah paradigma cobaan menjadi suatu bentuk keberagaman makhluk ciptaan Allah :) dibalik ini ada hikmah luar biasa yang bisa kita ambil. Semua audience menangis (termasuk peserta laki-laki), tidak terkecuali saya :) (gue nangis juga) :) salut luar biasa !!! ohya dan peran ibunya yang luar biasalah yang membuat Miyata tetap struggle, dan terus semangat menjalani hari-harinya. Sekali lagi : Luar Biasa !

Dalam suasana sendu seperti itu ada closing menarik, ada Teh Tanty, menyanyikan lagu Bunda yang diiringi oleh Teh Sarah (pianis) dan puisi tentang Ibu yang saya bawakan. Takjub banget karena emosi saya saat itu berjalan baik, Alhamdulilah :)

Itu dia tiga dari sekian The Real Inspiring Woman di dunia ini selain Ibu kita :) terimakasih pada narasumber yang luar biasa, dan mau membagi kisah hidupnya pada kami semua, para audience, dan para wanita yang menyaksikan acara ini.

Ingin rasanya suatu saat bisa jadi inspiring woman, bisa menginspirasi banyak orang, karena ga ada hal yang lebih membahagiakan saat kita bisa bermanfaat untuk orang lain, orang terdekat kita, dan bisa membuat mereka tersenyum :)

Satu lagi sebagai penutup saya ingin menyisipkan quote yang beberapa hari lalu kawan saya katakan pada saya: “di belakang pria hebat selalu ada wanita hebat yang mendukungnya” :)) setuju banget sob! :)

Semangat selalu wanita Indonesia, terus kobarkan semangat juang Kartini, pancarkan senyummu pada dunia agar mereka tau betapa cantiknya jiwamu :)

2 comments:

  1. Acie ternyata proker pertama toh haha
    Wow para super woman B-)
    Salut buat mereka :-bd
    Haha itu qoute kepake ya ternyata
    How about you?
    semoga juga bisa jadi wanita yang menginspirasi & berkontribusi untuk banyak orang ya!

    ReplyDelete
  2. iya :)
    pengen deh jadi super woman juga hehe
    yap, kata-katanya cukup menginspirasi. so, quotenya Ica sisipkan di postingan ini :)
    Amin! thankyou.

    ReplyDelete

leave your comment here, thanks ;)